Konsep Dasar Sistem Informasi

Posted by Friendly With Information Technology on Monday, December 15, 2014



1.1.   AKUNTANSI MERUPAKAN SUATU SISTEM INFORMASI
Secara klasik akuntansi merupakan proses pencatatan recording), pengelompokan (classifiyying), perangkuman (summarizing), dan pelaporan (reporting) dari kegiatan transaksi perusahaan.
Johnson dan Gentry,Jr. menyebut akuntansi sebagai sistem informasi ekonomis. Di bawah sistem klasik, sistem akuntansi hanya terdiri dari aspek formal dari sistem informasi suatu perusahaan. Sistem ini bersifat orientasi pada transaksi dan hanya melibatkan catatan masa lalu dan catatan keuangan saja.

1.2.  DEFINISI SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
Menurut George H.Bodnar Sistem Informasi Akuntansi (SIA) adalah kumpulan dari sumber daya orang dan peralatan, dirancang untuk mengubah data ekonomi kedalam informasi yang berguna.
Menurut Stepen A.Moscovo dan Mark G.Smikin SIA adalah suatu komponen organisasi yang mengupulkan, mengklasifikasi, memproses, menganalisis, dan mengkomunikasikan informasi pengambilan keputusan yang relevan.

1.3.  PERUBAHAN-PERUBAHAN AKIBAT KOMPUTERISASI
Perubahan pada sistem SIA terjadi jika penerapan komputer sudah penuh dan cara manual sudah ditinggalkan.Perubahan tersebut antara lain:
a.    Perubahan Terhadap Struktur Organisasi
Penerapan komputer dapat membawa perubahan dari struktur organisasi desentralisasi menjadi sentralisasi. Dengan komputer dan alt-alat komunikasi, maka dapat dilakukan pengiriman data dari satu tempat ketempat lain, sehingga data dapat dipusatkan disatu tempat untuk diolah.
b.   Perubahan Terhadap  Simpanan Data
Pada sistem komputer, data akan disimpan di file dalam bentuk yang hanya dibaca oleh mesin.
c.    Perubahan Pemrosesan Volume Data Besar yang Rutin
Perubahan ini mempunyai pengaruh yang cukup besar, karena komputer  dapat beroprasi dengan lebih cepat, tepat dan tidak mengenal lelah.
d.   Perubahan Terhadap ketersedian Informasi
Komputer dapat menyediakan informasi pada saat yang dibutuhkan.

1.4.  HUBUNGAN DENGAN SIM
SIM menangani semua data yang masuk dan menghasilkan semua informasi yang dibutuhkan oleh semua tingkatan manajemen. Informasi yang dihasilakan SIM dapat berupa informasi keuangan dan pengolahan data akuntansi. Sedangkan SIA sebagai sistem dalam SIM yang berperan sangat penting.

1.5.  RUANG LINGKUP SIA
Sistem informasi tidak hanya terlibat dalam aspek finansial, tetapi aspek manajemen lebih ditekankan. Tidak hanya laporan keuangan saja yang dihasilkan, tetapi informasi untuk keperluan perencanaan dan pengendalian oleh manajemen.
Macam-macam Sistem akuntansi:
                                   I.            Sistem Akuntansi Keuangan
Tujaun sistem akuntansi keuangan ini dicapai dengan menerbitkan laporan keuangan periodik, yaitu neracalaporan rugi/bala, laporan laba yang ditahan dan laporan perubahan modal. Dapat juga digunakn untuk proses pengambilan keputusan manajemen.

                                   II.          Sistem akauntansi Manajemen
Bagian dari akuntansi ini adalah akuntansi biaya dan anggaran yang mempunyai fungsi untuk perencanaan dan pengendalian.
                                III.          Sistem akuntansi Biaya
Sistem akuntansi biaya membantu manajemen dalam perencanaan dan pengendaliaan kegiatan untuk membuat nilai tambah terhadap barang atau jasa yang dilakukan oleh perusahaan. SIA berperan dalam menyediakan informasi mengenai penyimpangan yang terjadi didalam laporan.
                           IV.              Sistem Anggaran
Suatu anggaran digunakan untuk memproyeksikan sumber daya perusahaan dimasa mendatang. Perbedaan antara standar sistem akuntansi biaya standar dengan anggaran, sebagai berikut :
o  Standar digunakan untuk mengukur efisiensi kinerja yang akan terjadi.
o  Anggaran digunakan untuk mewakili apa yang harus dikerjakan untuk masa mendatang.
Anggaran umumnya dibuat dalam 2 macam, yaitu anggaran jangka pendek dan anggaran jangka panjang.  Melalui laporan yang membandingkan hasil nyata dengan anggaran yang telah di tetapkan,manajemen dapat menyelidiki alasan selisih anggaran yang terjadi.

1.6.  PENGETAHUAN TAMBAHAN AKUNTANSI
SIA memenuhi kebutuhan pemakai sistem informasi, yang melibatkan selain akuntansi itu sendiri, yaitu :
A.    Metode Kuantitas
Model kuantitatif banyak digunakan dalam pengolahan data SIA, seperti misalnya analisis statistik, program linear, simulasi.
B.     Teknologi komputer
Dengan komputer informasi yang dihasilkan dapat tepat nilai dan waktunya. Apalagi dengan menggunakn metode kuantitatif yang berisi perhitungan matematik yang sangat rumit, penggunaan komputer sangat tepat sekali.
C.    Analisis Tingkah Laku
Informasi yang disediakan oleh SIA harus memperhatikan tingkah laku manusia sebagai penerimanya. Sistem yang baik tidak diatas kerja saja yang berjalan bila tidak ada dukungan oleh anggota yang terlibat.

1.7.  INTEGRASI SIA
Integrasi dibutuhkan untuk koordinasi dan sinkronisasi dalam organisasi. Tujuan dari SIA adalah menyediakan informasi yang multilevel, tepat pada waktunya,akurat dan relevan. Integrasi dapat dicapai dengan cara berkomunikasi terhadap data dan informasi yang mengalir dari dan ke subsistem dalam orgaisasi.

Blog, Updated at: 4:05 PM

0 komentar:

Post a Comment

Dokumentasi